Kuasa Hukum Perkuat Laporan Ke MKDKI Dugaan Malapraktek Tenaga Medis RSUD Palabuhanratu Kab: Sukabumi Masuk Tahap Penyidikan

- Admin

Selasa, 30 April 2024 - 09:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GELIATMEDIA.COM – Dugaan kasus meninggalnya bayi di RSUD Palabuanratu makin memanas,kabar terbaru penanganan kasus dugaan malapraktik sekaligus dugaan pelayanan yang tidak sesuai SOP yang dilakukan tenaga medis RSUD Palabuhanratu (Plara), masuk babak baru. Setelah sekian lama Polisi melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan data perkara berikut pemanggilan para saksi, kini diproyeksikan memasuki tahap penyidikan.

Hal itu sebagaimana disampaikan kuasa hukum korban, Tusyana Priyatin, S.H. saat memberikan keterangan persnya kepada awak media di halaman PA Cibadak, Senin (29/04/2024).

Baca Juga :  Kawal Kasus Pemerkosaan Finalis Puteri Nelayan, Ketua DPRD Lebak Banten Datangi Polres Sukabumi

Menurut Tusyana, saat ini pihak kepolisian sudah mengeluarkan Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP). Itu artinya, kata dia, pihak kepolisian sangat serius menangani laporan dugaan kelalaian dan malapraktik atau pratik medis yg salah.

Baca Juga :  Empat Tersangka Pembunuhan Ditangkap Kurang dari 24 Jam oleh Polres Sukabumi

“Alhamdulillah, sebagaimana informasi dari penyidik, pekan ini rencananya Polisi akan memanggil beberapa pejabat tinggi RSUD Plara untuk dimintai keterangan dan akan segera lidik. SP2HP nya sudah ada,” kata tusyana kepada wartawan.

Saat ini, lanjut Tusyana Priyatin, pihaknya terus menjalin komunikasi intensif dengan pihak kepolisian guna mengawal update kasus kliennya. Sembari menunggu proses itu, Tusyana mengaku, Timnya juga tengah memperkuat pengawalan kasus dengan membuat laporan ke Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia (MKDKI).

Baca Juga :  Warga resah Industri pengolahan Batu Hijau Di Cikembar diduga tak berijin dan mencemari lingkungan

“Untuk memperkuat penanganan, kami juga melayangkan laporan ke MKDKI. Ini kami lakukan untuk mengimbangi klaim Direktur RSUD Plara yang katanya telah melakukan audit medis. Karena hasil audit medis mereka jelas bertentangan dengan temuan yang kami laporkan,” terangnya.***

Reporter : Asep T

Follow WhatsApp Channel geliatmedia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gubernur Jabar Terpilih Dedi Mulyadi Kawal Kasus Pembunuhan Satpam Asal Sukabumi
Penuh Luka Sayatan Ditubuhnya, Satpam Asal Palabuhanratu Ditemukan Tewas Dirumah Majikan di Kota Bogor
Penambangan Batu Hijau di Cikembar Disorot, Kasat Pol PP Benarkan Industri Tersebut Tidak Kantongi Ijin
Warga resah Industri pengolahan Batu Hijau Di Cikembar diduga tak berijin dan mencemari lingkungan
Ahli Pengobatan Alternatif Laporkan Penyalahgunaan Identitas ke Polisi
Ditreskrimsus Polda Jabar Bongkar Kasus Korupsi, Rugikan Negara Capai Rp12,82 Miliar
Polisi Ungkap Jaringan Narkotika, di Sukabumi 1,677 Kilogram Sabu-Sabu Berhasil Diamankan
Polda Jawa Barat Ungkap Praktik Produksi Pupuk Palsu di Bandung Barat

Berita Terkait

Minggu, 19 Januari 2025 - 19:37 WIB

Gubernur Jabar Terpilih Dedi Mulyadi Kawal Kasus Pembunuhan Satpam Asal Sukabumi

Sabtu, 18 Januari 2025 - 15:56 WIB

Penuh Luka Sayatan Ditubuhnya, Satpam Asal Palabuhanratu Ditemukan Tewas Dirumah Majikan di Kota Bogor

Rabu, 15 Januari 2025 - 06:33 WIB

Penambangan Batu Hijau di Cikembar Disorot, Kasat Pol PP Benarkan Industri Tersebut Tidak Kantongi Ijin

Senin, 13 Januari 2025 - 17:49 WIB

Warga resah Industri pengolahan Batu Hijau Di Cikembar diduga tak berijin dan mencemari lingkungan

Minggu, 5 Januari 2025 - 21:01 WIB

Ahli Pengobatan Alternatif Laporkan Penyalahgunaan Identitas ke Polisi

Berita Terbaru