GELIATMEDIA.COM – Pengelola Objek Wisata Geyser Cisolok di Desa Wangunsari, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, tengah melakukan berbagai persiapan menjelang libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1446 H.
Langkah ini mencakup pemeliharaan fasilitas, peningkatan layanan, serta mitigasi bencana guna mengantisipasi kemungkinan kejadian yang tidak diinginkan.
Selama hampir dua minggu awal Ramadan, objek wisata ini sepi dari kunjungan wisatawan. Namun, kondisi tersebut tidak menyurutkan semangat pengelola untuk terus berbenah dalam menghadapi lonjakan pengunjung yang biasanya terjadi saat libur Lebaran.
Pengelola Objek Wisata Geyser Cisolok, Feby MT, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima arahan dari pimpinan untuk melakukan berbagai persiapan.
“Selama sekitar 15 hari di bulan Ramadan, tidak ada kunjungan wisatawan. Namun, kami tetap fokus mempersiapkan pelayanan dan pemeliharaan sarana demi menyambut lonjakan pengunjung saat libur Lebaran,” ujar Feby saat dikonfirmasi pada Senin (17/3/2025).
Selain kebersihan dan perbaikan fasilitas yang berpotensi membahayakan, pihak pengelola juga memperhatikan aspek mitigasi bencana. Langkah ini dilakukan sebagai upaya antisipasi jika terjadi kejadian yang tidak diinginkan.
“Biasanya, peningkatan pengunjung mulai terlihat sejak H-6 Lebaran, dan puncaknya terjadi pada H-2 hingga H+1. Kami berusaha memastikan kenyamanan dan keselamatan wisatawan. Harapannya, jumlah kunjungan tahun ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya serta berjalan aman tanpa kendala atau bencana,” tambahnya.
Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa selama bulan Ramadan, kondisi sepi tidak hanya terjadi di Geyser Cisolok, tetapi juga di berbagai objek wisata lain di Kabupaten Sukabumi. Meski demikian, beberapa lokasi masih dikunjungi warga untuk kegiatan ngabuburit menjelang waktu berbuka puasa.***
Reporter : Asep T