Terkait Jembatan Gantung Yang Rusak Kalak BPBD Sudah Masuk Agenda Pembangunan Prioritas

- Admin

Minggu, 28 Juli 2024 - 13:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GELIATMEDIA.COM -Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi Deden Sumpena menegaskan, Pemerintah Kabupaten Sukabumi telah memprioritaskan pembangunan jembatan gantung rusak yang menghubungkan Kampung Cigirang, Desa Neglasari, Kecamatan Lengkong dengan Jampangtengah. Bahkan, berbagai langkah persiapan pembangunan jembatan tersebut sudah ditempuh pasca bencana banjir bandang di Sungai Cikaso yang menyebabkan rusaknya jembatan gantung itu pada 29 Juni lalu.

“Itu (jembatan) memang telah menjadi prioritas pemda untuk dibangun kembali. Semua proses assesment telah dilakukan. Secepatnya kita bangun kembali,” ujarnya, Rabu, 24 Juli 2024.

Selama proses pembangunan, masyarakat diimbau menggunakan jembatan lain yang lebih aman. Apalagi, masih ada satu jembatan yang aman dan laik digunakan masyarakat.

“Selain jembatan yang rusak ini, masih ada alternatif lainnya. Namun, jaraknya sekitar 1KM dari jembatan rusak. Tapi itu alangkah lebih baik dan aman untuk dilalui,” ucapnya.

Menurutnya, pemerintah kesulitan membuat jembatan sementara. Mengingat, sungai itu relatif lebar.

“Rentangnya cukup luas, jadi sulit membuat jembatan sementara. Jadi mohon untuk sementara dan demi keamanan, menggunakan jembatan yang lebih laik. Meskipun jaraknya sedikit lebih jauh,” ungkapnya.

Berkaitan hal itu, dirinya pun telah berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan dan desa. Khususnya untuk mencegah masyarakat menggunakan jembatan yang tak laik itu.

 

“Kita sudah koordinasi dengan Forkompimcan dan pemerintah desa untuk mengimbau masyarakat agar menggunakan jembatan yang aman, sementara waktu,” bebernya.

Dirinya menegaskan, akan berupaya sekuat tenaga memproses pembangunan jembatan yang rusak.

“Ini telah menjadi prioritas dan akan secepatnya kita bangun. Semua itu tentu saja demi pulihnya aktivitas masyarakat. Kami pun mohon doa restu masyarakat semuanya untuk kelancaran pembangunan jembatan,” tegasnya.

Sementara itu, Camat Lengkong Ade Rikman menambahkan, unsur forkopimcam sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Khususnya, mengenai larangan penggunaan jembatan gantung yang rusak itu.

Baca Juga :  Sekda Dampingi Ksad Resmikan Damparit di Ciemas Pengembangan Ketahanan Pangan di Selatan Sukabumi

“Kita sudah berkoordinasi dalam upaya kedaruratan. Termasuk sosialisi kepada masyarakat untuk sementara waktu tidak menggunakan jembatan tersebut. Terutama anak sekolah,” pungkasnya.***

Follow WhatsApp Channel geliatmedia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Manfaat Digitalisasi bagi UKM di Era 4.0: DKUKM Kabupaten Sukabumi Dorong Transformasi Digital
DKUKM Kabupaten Sukabumi Berikan Tips Memulai Usaha Kecil untuk Warga
Kepala Desa Cimanggu Hadiri Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 56 Anggota KPPS
Dinas DLH dan Perkim Kabupaten Sukabumi Fokus pada Pengembangan Jalan Lingkungan dan Ruang Terbuka Hijau pada 2025
Produk UMKM Sukabumi Tembus Pasar Internasional
DLH Kabupaten Sukabumi Imbau Warga Waspada Banjir di Musim Hujan
Disbudpora Apresiasi Event Geopark Ciletuh Spektakuler untuk Pengembangan Wisata dan Budaya
Kadis DPMD Kabupaten Sukabumi Ingatkan Masyarakat, Gunakan IT Dengan Positif

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 17:25 WIB

Manfaat Digitalisasi bagi UKM di Era 4.0: DKUKM Kabupaten Sukabumi Dorong Transformasi Digital

Kamis, 7 November 2024 - 16:56 WIB

DKUKM Kabupaten Sukabumi Berikan Tips Memulai Usaha Kecil untuk Warga

Kamis, 7 November 2024 - 11:55 WIB

Kepala Desa Cimanggu Hadiri Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 56 Anggota KPPS

Rabu, 6 November 2024 - 17:15 WIB

Dinas DLH dan Perkim Kabupaten Sukabumi Fokus pada Pengembangan Jalan Lingkungan dan Ruang Terbuka Hijau pada 2025

Rabu, 6 November 2024 - 16:05 WIB

DLH Kabupaten Sukabumi Imbau Warga Waspada Banjir di Musim Hujan

Berita Terbaru