Rapat Penanganan Bencana Longsor, Sekda Minta Percepatan Dan Kolaborasi Lintas Sektor

- Admin

Sabtu, 27 Januari 2024 - 06:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GELIATMEDIA.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman memimpin rapat penanganan bencana tanah longsor Cibadak di Pendopo, Jumat, 26 Juni 2024. Rapat yang melibatkan berbagai perangkat daerah ini, membahas penanganan bencana secara jangka pendek maupun panjang.

Dalam arahannya, Sekda meminta kolaborasi dalam percepatan penanganan bencana. Terutama dari semua unsur perangkat daerah.

“Kita harus kolaborasi dalam membantu semua korban bencana. Mari kita berikan yang terbaik,” ujarnya.

Dari sisi penanganan jangka pendek misalnya, semua kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana harus terpenuhi mulai dari masalah sandang ataupun papan.

“Setiap perangkat daerah akan berperan sesuai tugas dan fungsinya. Dari sisi kesehatan misalnya, Dinas Kesehatan akan menambah petugas kesehatan dan meningkatkan pelayanannya,” ucapnya.

Tak hanya itu saja, sedang disiapkan tim trauma healing dari DP3A Kabupaten Sukabumi untuk membantu korban terdampak bencana dalam mengurangi traumanya.

“Tim trauma healing mulai turun. Selain itu, anak yang berstatus pelajar akan melibatkan Dinas Pendidikan. Hal itu untuk membantu berbagai keperluan pendidikan,” ungkapnya.

Berkaitan kebutuhan di tempat pengungsian, tim logistik sedang melengkapi dapur umum termasuk pasokan air bersih, dan berbagai kebutuhan lainnya.

“Kita akan berupaya semaksimal mungkin membantu mereka,” bebernya.

Sementara terkait pembersihan material longsoran, Pemerintah Kabupaten Sukabumi sedang mengkaji terlebih dulu. Mengingat kondisi di lapangan.

“Banyak pertimbangan yang harus kami pikirkan dalam pembersihan material. Sehingga, tidak bisa asal membersihkan. Termasuk harus mempertimbangkan material longsoran yang masih berpotensi meluncur ke bawah,” terangnya.

Sementara dari sisi jangka panjang, salah satu yang dibahas terkait relokasi. Namun hal itu masih menunggu harapan masyarakat termasuk berbagai kajian.

“Kita memastikan terlebih jumlah korban yang terdampak. Termasuk yang berada di zona merah. Selain itu mengkaji berbagai hal, termasuk lokasi relokasi dan keinginan warga,” jelasnya.

Baca Juga :  DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Rapat Paripurna ke-26, Intip Pembahasannya

Sekda berharap, penanganan bencana ini bisa cepat terselesaikan. Sehingga, masyarakat yang terdampak bisa beraktifitas kembali seperti sedia kala.

“Mari kita maksimalkan kemampuan kita dalam membantu mereka,” ajaknya.

Follow WhatsApp Channel geliatmedia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dispar Kabupaten Sukabumi Raih Juara Ketiga Stan Terbaik di Sukabumi Expo 2024
Dispar Kabupaten Sukabumi Kenalkan Potensi Curug Sodong di Sukabumi Expo 2024
Adanya Perubuhan UU, DPMD Kabupaten Sukabumi Laksanakan Bimtek Untuk Semua Desa
Bupati Sukabumi Lantik Empat Esellon IIb Termasuk Kepala Dinas Pariwisata
Dispar Hadiri Rakor Kewilayahan Bersama Bupati Sukabumi Bertempat di Gor Kecamatan Waluran
Pedagang Kopi dan Mie Dihadiahi Umroh Oleh Bupati Sukabumi Taati Bayar Pajak 24 Ribu Pertahun
DPMD Klaim Status (RPJMD) Desa Mandiri Naik 158 Persen
Anggota DPRD Fraksi PKB Salurkan Gaji Pertama untuk Bantu Perbaiki Rumah Tidak Layak Huni di Simpenan

Berita Terkait

Senin, 16 September 2024 - 14:46 WIB

Dispar Kabupaten Sukabumi Raih Juara Ketiga Stan Terbaik di Sukabumi Expo 2024

Senin, 16 September 2024 - 14:34 WIB

Dispar Kabupaten Sukabumi Kenalkan Potensi Curug Sodong di Sukabumi Expo 2024

Sabtu, 14 September 2024 - 08:32 WIB

Adanya Perubuhan UU, DPMD Kabupaten Sukabumi Laksanakan Bimtek Untuk Semua Desa

Jumat, 13 September 2024 - 16:01 WIB

Bupati Sukabumi Lantik Empat Esellon IIb Termasuk Kepala Dinas Pariwisata

Jumat, 13 September 2024 - 15:51 WIB

Dispar Hadiri Rakor Kewilayahan Bersama Bupati Sukabumi Bertempat di Gor Kecamatan Waluran

Berita Terbaru