GELIATMEDIA.COM – Banjir yang melanda wilayah Palabuhanratu menyebabkan kerusakan pada berbagai fasilitas umum, termasuk jembatan dan gorong-gorong. Salah satu wilayah terdampak adalah RW 21 Kampung Cipatuguran, di mana warga setempat bersama Ketua RW 21 secara swadaya melakukan perbaikan infrastruktur yang rusak.
Pada Sabtu (14/03/2025), warga RW 21 bergotong royong memperbaiki jembatan penghubung antar-RT yang sehari-hari digunakan sebagai akses utama oleh masyarakat. Selain itu, gorong-gorong yang rusak akibat terbawa arus banjir juga turut diperbaiki tanpa menunggu bantuan pemerintah.
Aksi gotong royong ini dilakukan atas inisiatif warga yang menyadari pentingnya akses jalan bagi kehidupan sehari-hari.
Sekretaris Kelurahan Palabuhanratu, Karno Prianto, S.IP., M.Si., mengapresiasi langkah warga yang secara mandiri menangani perbaikan fasilitas umum.
“Saya sangat mengapresiasi warga RW 21 Kompleks Nelayan Kampung Cipatuguran yang telah bergotong royong memperbaiki gorong-gorong dan jembatan yang ambruk akibat banjir. Inisiatif swadaya ini sangat positif, mengingat bantuan dari pemerintah membutuhkan waktu dan proses administrasi, terutama karena dampak banjir yang cukup luas di wilayah Palabuhanratu,” ujarnya.
Lebih lanjut, Karno menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Ketua RW 21 dan warga yang terlibat dalam aksi gotong royong tersebut.
“Kami dari pihak kelurahan sangat berterima kasih kepada Ketua RW 21 dan masyarakat Kompleks Nelayan Cipatuguran atas upaya mereka dalam memperbaiki jembatan dan gorong-gorong. Akses ini sangat vital bagi aktivitas sehari-hari warga dan memiliki peran strategis sebagai jalur lalu lintas utama,” pungkasnya.
Perbaikan yang dilakukan secara mandiri oleh warga RW 21 ini menjadi contoh nyata semangat gotong royong dalam membangun kembali fasilitas umum yang terdampak bencana.***
Reporter : Asep T