Kepala Bappelibangda, Perkim dan Ketua DPRD Bersama Bupati Sukabumi Hadiri Peluncuran Indeks Pencegahan Korupsi Daerah 2025

- Admin

Rabu, 5 Maret 2025 - 17:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Sukabumi H. Asep Japar menghadiri peluncuran Indeks Pencegahan Korupsi Daerah (IPKD) MCP KPK 2025 secara daring. 

Bupati Sukabumi H. Asep Japar menghadiri peluncuran Indeks Pencegahan Korupsi Daerah (IPKD) MCP KPK 2025 secara daring. 

GELIATMEDIA.COM – Bupati Sukabumi H. Asep Japar menghadiri peluncuran Indeks Pencegahan Korupsi Daerah (IPKD) dalam Monitoring Center for Prevention (MCP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Tahun 2025.

Acara yang digelar secara daring pada Rabu (5/3/2025) tersebut diikuti Bupati dari Pendopo Sukabumi, didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi H. Ade Suryaman serta sejumlah kepala perangkat daerah terkait.

Dalam sambutannya, Pimpinan KPK Setyo Budianto menekankan pentingnya upaya pencegahan dalam pemberantasan korupsi. Ia menegaskan bahwa pencegahan kerap dianggap remeh, padahal merupakan langkah paling efektif dalam menekan praktik korupsi.

Baca Juga :  Kelurahan Palabuanratu Bagikan Insentif RT/RW dan Distribusikan SPPT Tahun 2025

“Seringkali pencegahan dianggap sepele. Padahal, pencegahan paling efektif adalah penindakan,” ujar Setyo.

IPKD MCP 2025 mencakup delapan area strategis pencegahan korupsi daerah, yang dijabarkan ke dalam 16 sasaran dan 111 indikator. Setyo menegaskan bahwa indikator tersebut seharusnya tidak hanya digunakan untuk mengejar skor, tetapi benar-benar diterapkan dalam praktik guna memaksimalkan pencegahan dari hulu ke hilir.

“Indikator itu berbicara skor yang menjadi acuan. Alangkah baiknya tidak hanya mengejar angka, namun ke upaya pencegahan itu bisa dimaksimalkan dari hulu ke hilir,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia berharap MCP tidak hanya menjadi pusat pemantauan, tetapi juga berfungsi sebagai alat kontrol dalam upaya pencegahan korupsi.

Baca Juga :  LPI Desak Inspektorat Serahkan LHP Pembaharuan Perkara 85 Desa Ke APH, Kami Pegang Bukti Dan Pengembalian Bukan Berarti Menghilangkan Delik Perbuatan Melawan Hukum.

“Harus bisa menjadikan MCP sebagai monitoring, controlling, dan lainnya,” tegasnya.

Senada dengan hal tersebut, Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Sang Made Mahendra Jaya, menegaskan bahwa MCP harus dijalankan secara optimal, bukan sekadar memenuhi skor administrasi.

“Jangan sampai MCP-nya tinggi, namun berbeda dengan kenyataan di lapangan,” tegasnya.

Menurutnya, MCP merupakan instrumen penting dalam mencegah korupsi di pemerintahan daerah demi terciptanya tata kelola yang bersih dan transparan.

Baca Juga :  Pemerintah Kabupaten Sukabumi Tetapkan Status Tanggap Darurat di Tiga Kecamatan

“Intinya, ikuti dan patuhi aturan,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Sukabumi H. Asep Japar menyatakan bahwa pemerintah daerah berkomitmen penuh dalam upaya pencegahan korupsi demi mewujudkan Kabupaten Sukabumi yang maju, unggul, berbudaya, dan berkah (Mubarakah).

“Kami akan memaksimalkan kinerja yang efektif dan efisien untuk mencegah terjadinya korupsi,” ujarnya.

Bupati juga menegaskan bahwa setiap kebijakan yang diambil akan selalu berpedoman pada aturan yang berlaku guna mengantisipasi potensi penyimpangan.

“Intinya, setiap kebijakan yang kita buat akan disesuaikan dan berpegang pada aturan yang berlaku,” pungkasnya.***

 

 

 

Follow WhatsApp Channel geliatmedia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Usut Tuntas, Keluarga Minta Pelaku Diringkus Diduga Kematian Samson Sudah Direncanakan
Viral Video Pekerja PU Joget di Jembatan Darurat, DPRD Sukabumi Kecam Aksi Tidak Etis
Pemdes Cibodas Mulai Realisasikan Dana Desa Tahap I Tahun 2025 untuk Pembangunan Infrastruktur dan Mobil Siaga
Lurah Palabuhanratu Komitmen Jalankan Program Santunan Yatim dan Pelayanan Prima
Kepala Desa Cirendang Klarifikasi Isu Rutilahu Yang Beredar di Media Sosial
Warga Cirendang Belum Tersentuh Bantuannya Program Rumah Layak Huni, Harap Pemerintah Segera Bertindak
Ketua Bhayangkari Jabar dan Polres Sukabumi Gelar Aksi Bersih-Bersih Pantai Palabuhanratu
DisbudporaKabupaten Sukabumi Fokus Persiapan Babak Kualifikasi Porprov 2026

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 09:39 WIB

Usut Tuntas, Keluarga Minta Pelaku Diringkus Diduga Kematian Samson Sudah Direncanakan

Jumat, 18 April 2025 - 20:13 WIB

Viral Video Pekerja PU Joget di Jembatan Darurat, DPRD Sukabumi Kecam Aksi Tidak Etis

Rabu, 16 April 2025 - 14:58 WIB

Pemdes Cibodas Mulai Realisasikan Dana Desa Tahap I Tahun 2025 untuk Pembangunan Infrastruktur dan Mobil Siaga

Selasa, 15 April 2025 - 18:49 WIB

Lurah Palabuhanratu Komitmen Jalankan Program Santunan Yatim dan Pelayanan Prima

Senin, 14 April 2025 - 19:52 WIB

Kepala Desa Cirendang Klarifikasi Isu Rutilahu Yang Beredar di Media Sosial

Berita Terbaru