DLH Kabupaten Sukabumi Imbau Warga Waspada Banjir di Musim Hujan

- Admin

Rabu, 6 November 2024 - 16:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GELIATMEDIA.COM – Memasuki musim hujan, wilayah Kabupaten Sukabumi, mulai dilanda curah hujan yang cukup intens. Kondisi ini meningkatkan kekhawatiran akan terjadinya banjir, terutama akibat luapan sungai atau saluran drainase yang tersumbat sampah.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi, Prasetyo, mengimbau masyarakat agar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar. Ia menegaskan, potensi bencana banjir dapat terjadi kapan saja dan di mana saja, terutama jika saluran air tidak bebas dari hambatan.

Baca Juga :  DPPKB Kabupaten Sukabumi: Peran Ayah Sangat Penting dalam Keberhasilan Program KB di Rumah Tangga

“Banjir sering kali dipicu oleh saluran air yang tersumbat. Biasanya penyebab utamanya adalah sampah yang menumpuk, baik di sungai maupun di drainase sekitar rumah. Ini harus menjadi perhatian kita bersama,” kata Prasetyo, Rabu (6/11/24).

Prasetyo mengajak masyarakat Sukabumi untuk lebih disiplin dalam membuang sampah pada tempatnya dan tidak membiarkan sampah menghalangi saluran air. Dengan musim hujan yang diperkirakan berlangsung beberapa waktu ke depan, kesadaran menjaga kebersihan lingkungan dianggap semakin krusial.

Baca Juga :  Pelantikan 50 Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Masa Bakti 2024 -2029

“Menjaga lingkungan adalah tanggung jawab kita bersama. Kolaborasi dan koordinasi sangat diperlukan. Jangan sampai sampah dibuang sembarangan, apalagi ke sungai atau saluran air. Ketika bencana terjadi, kita sendiri yang akan merasakan dampaknya,” tambah Prasetyo.

DLH Kabupaten Sukabumi juga memastikan bahwa pengangkutan sampah ke tempat pembuangan akhir (TPA) Cimenteng tetap berjalan rutin setiap hari. Namun, Prasetyo menekankan pentingnya pemilahan sampah dari rumah sebagai upaya untuk mengurangi beban TPA. Ia mendorong penerapan metode 3R (Reuse, Reduce, Recycle), yang tidak hanya membantu mengelola sampah tetapi juga memberikan manfaat ekonomi.

Baca Juga :  Distan Hadiri Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektare di Kecamatan Caringin

“Mari bersama-sama jaga lingkungan kita, hindari membuang sampah sembarangan yang bisa menyumbat aliran air,” tutup Prasetyo.

Follow WhatsApp Channel geliatmedia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

DPMD Dorong Desa Segera Ajukan Pencairan Dana Desa Tahap Pertama Sebelum Libur
DPMD Kabupaten Sukabumi Peringati Hari Supersemar, Tegaskan Semangat Pengabdian
Bupati Sukabumi Pantau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Cisaat Jelang Idul Fitri
Kepala Bappelitbangda Dampingi Bupati Sukabumi Bersilaturahmi dengan Warga Nagrog dalam Muhibah Ramadhan
Wakil Bupati Sukabumi Tinjau Lokasi Bencana di Palabuhanratu
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Rapat Paripurna Bahas Perubahan Status Hukum Perumda BPR
Kepala Dinas Pertanian Sukabumi Sampaikan Bela Sungkawa atas Bencana Banjir dan Longsor
Fraksi PDI-P Dorong Optimalisasi BPR Sukabumi untuk Dukung UMKM dan Atasi Kredit Macet

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 20:07 WIB

DPMD Dorong Desa Segera Ajukan Pencairan Dana Desa Tahap Pertama Sebelum Libur

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:15 WIB

DPMD Kabupaten Sukabumi Peringati Hari Supersemar, Tegaskan Semangat Pengabdian

Senin, 10 Maret 2025 - 21:23 WIB

Kepala Bappelitbangda Dampingi Bupati Sukabumi Bersilaturahmi dengan Warga Nagrog dalam Muhibah Ramadhan

Senin, 10 Maret 2025 - 18:10 WIB

Wakil Bupati Sukabumi Tinjau Lokasi Bencana di Palabuhanratu

Senin, 10 Maret 2025 - 15:34 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Rapat Paripurna Bahas Perubahan Status Hukum Perumda BPR

Berita Terbaru