Reses Ketua Komisi II DPRD Soroti Masalah Kesehatan dan Infrastruktur di Simpenan

- Admin

Sabtu, 10 Mei 2025 - 17:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Reses Komisi II DPRD Sukabumi, Hamzah Gurnita soroti layanan RSUD dan infrastruktur di Simpenan.

Reses Komisi II DPRD Sukabumi, Hamzah Gurnita soroti layanan RSUD dan infrastruktur di Simpenan.

GELIATMEDIA.COM – Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi, Hamzah Gurnita, melaksanakan kegiatan reses di dua lokasi, yakni Desa Kertajaya dan Desa Cihaur, Kecamatan Simpenan, Jumat (9/5).

Dalam pertemuan tersebut, berbagai aspirasi masyarakat disampaikan, dengan fokus utama pada masalah pelayanan kesehatan di RSUD Palabuhanratu serta kebutuhan infrastruktur dan isu pencemaran lingkungan.

Hamzah menegaskan bahwa kegiatan reses hari itu berlangsung lancar dengan antusiasme masyarakat yang tinggi. Ia mencatat banyak keluhan serius terkait pelayanan kesehatan di RSUD Palabuhanratu.

Baca Juga :  Bukannya di Lindungi Bocah Perempuan 6 Thn Jadi Korban Kekerasan Ayah Kandung di Surade

“Setiap kali reses, selalu muncul keluhan soal RSUD Palabuhanratu. Ini menjadi pekerjaan rumah bersama, terutama soal pelayanan yang masih menjadi momok menakutkan bagi masyarakat,” ujarnya.

Selain pelayanan yang dianggap tidak optimal, Hamzah juga menyoroti permasalahan distribusi obat. Banyak pasien harus membeli obat di luar rumah sakit karena tidak tersedia di instalasi farmasi RSUD.

Baca Juga :  Tessa Yasmin Shopia Wakili Sukabumi, Siap Melaju ke 4 Besar Grand Final Putri Otonomi Indonesia 2025

“Saya minta aparat penegak hukum (APH) segera mengaudit RSUD Palabuhanratu. Bisa jadi ini terkait utang rumah sakit ke para suplier obat, sehingga suplier enggan mengirimkan lagi,” ungkapnya.

Hamzah tidak menutup kemungkinan adanya permainan oknum dalam distribusi obat. “Harga dari suplier hanya Rp10 ribu, tapi di apotek bisa dua kali lipat. Jika ini permainan oknum yang mempersulit masyarakat, wajib kita bongkar dan lawan,” tegasnya.

Baca Juga :  Polisi Kawal Ambulans di Tengah Hujan dan Kemacetan Menuju RSUD Palabuhanratu

Selain isu kesehatan, warga juga menyampaikan kebutuhan akan pembangunan infrastruktur. Hamzah menyatakan komitmennya untuk mendorong pembangunan di Desa Cihaur dan Desa Kertajaya tahun ini guna menunjang akses dan perekonomian lokal.

Ia juga menanggapi kekhawatiran warga terkait pencemaran lingkungan akibat aktivitas pertambangan. “Hal ini akan kita kaji bersama Dinas Lingkungan Hidup dan instansi terkait agar tidak terjadi pencemaran lanjutan,” katanya.***

 

 

 

 

Follow WhatsApp Channel geliatmedia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Wabup Serahkan Santunan untuk Keluarga Risiko Stunting dalam Peringatan Harganas ke-32
Resmi Dibuka, Law Firm Nusawarna & Partners Siap Layani Bantuan Hukum untuk Masyarakat Tidak Mampu
Asda II Resmikan Lapang Mini Soccer Garuda Bhwa di Cisaat
Perbaiki Ruas Jalan Cempaka Ratu–Cipedes, Warga Ridogalih Ucapkan Terima Kasih
Kades Cibolang Mundur, DPMD Sukabumi Tanggapi Hasil Musdesus
Pemkab Sukabumi Dorong Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih sebagai Syarat Penyaluran Dana Desa Tahap II
DPMD Kabupaten Sukabumi Dorong Ketahanan Pangan Lewat Penguatan BUMDesma dan LKD
Disperkim Aspal Jalan Lingkungan di Desa Selajambe, Dukung Mobilitas dan Ekonomi Warga

Berita Terkait

Senin, 23 Juni 2025 - 13:44 WIB

Wabup Serahkan Santunan untuk Keluarga Risiko Stunting dalam Peringatan Harganas ke-32

Jumat, 20 Juni 2025 - 19:13 WIB

Resmi Dibuka, Law Firm Nusawarna & Partners Siap Layani Bantuan Hukum untuk Masyarakat Tidak Mampu

Kamis, 19 Juni 2025 - 15:08 WIB

Asda II Resmikan Lapang Mini Soccer Garuda Bhwa di Cisaat

Selasa, 17 Juni 2025 - 19:01 WIB

Perbaiki Ruas Jalan Cempaka Ratu–Cipedes, Warga Ridogalih Ucapkan Terima Kasih

Senin, 16 Juni 2025 - 13:36 WIB

Kades Cibolang Mundur, DPMD Sukabumi Tanggapi Hasil Musdesus

Berita Terbaru

error: Content is protected !!