Mantan wakil Bupati Sukabumi Ucok Haris Sentil Pemerintah, Lahan untuk Ibu Kota Malah Jadi Milik Swasta

- Admin

Minggu, 20 April 2025 - 10:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ucok Haris, mantan Wakil Bupati Sukabumi, menyuarakan keprihatinannya atas banjir yang terus menghantui Palabuhanratu. Ia menyoroti alih fungsi lahan ibu kota kabupaten yang kini jadi milik swasta dan berubah menjadi kawasan pemukiman.

Ucok Haris, mantan Wakil Bupati Sukabumi, menyuarakan keprihatinannya atas banjir yang terus menghantui Palabuhanratu. Ia menyoroti alih fungsi lahan ibu kota kabupaten yang kini jadi milik swasta dan berubah menjadi kawasan pemukiman.

GELIATMEDIA.COM – Mantan Wakil Bupati Sukabumi periode 2000-2005, H. Ucok Haris Maulana Yusuf, angkat bicara terkait bencana banjir yang kembali melanda wilayah Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Ia menyampaikan keprihatinannya atas kondisi yang kini terjadi di ibu kota Kabupaten Sukabumi tersebut.

“Palabuhanratu sudah ditetapkan sebagai ibu kota Kabupaten Sukabumi, tidak bisa ditawar lagi. Kita sudah memindahkan ibu kota itu 25 tahun lalu dan sudah diperjuangkan dengan keras,” ujar Ucok Haris dalam pernyataannya, Minggu (20/4/2025) pagi.

Ucok mengungkapkan, saat menjabat sebagai Wakil Bupati, pihaknya bersama jajaran pemkab sempat menemui Menteri BUMN saat itu, Laksamana Sukardi, untuk meminta dukungan pemindahan ibu kota kabupaten. Hasilnya, Kabupaten Sukabumi mendapat rekomendasi lahan sekitar 280 hektar dari PTPN VIII.

Baca Juga :  Truk Bermuatan Batu Terguling, Minibus Tertimpa, Tim Gabungan Lakukan Evakuasi

“Kita juga sempat menghutankan 80 hektar di antaranya bersama Yamaha Polres dan sebagai langkah pencegahan banjir. Tapi sekarang saya sangat miris, hutan itu hilang dan berganti perumahan-perumahan di kawasan pegunungan,” kata dia.

Menurutnya, banjir yang terjadi belakangan ini jauh lebih parah dibanding masa lalu. Ia menilai alih fungsi lahan menjadi penyebab utama. Ucok juga mempertanyakan status kepemilikan lahan yang dulu diperjuangkan untuk ibu kota, namun kini malah berubah menjadi kawasan pemukiman.

Baca Juga :  Babinsa Citarik Koramil 2202/Palabuhanratu Laksanakan Pendampingan Pendataan Masyarakat Tidak Mampu

“Saya bingung, lahan dari PTPN VIII, dari PT Anugrah Jaya Agung, dan PT Tirta Bumi yang jumlahnya ratusan hektar bisa berubah fungsi dan berpindah tangan. Dari mana mereka membeli lahan itu?” ujarnya heran.

Ucok Haris menegaskan bahwa solusinya adalah mengembalikan fungsi lahan tersebut sesuai rencana awal, yakni untuk perkantoran yang tertata dan ruang terbuka hijau.

“Saya sudah sampaikan data-datanya ke ajudan dan staf pribadi Gubernur Jawa Barat, bahkan langsung ke Kang Dedi Mulyadi (KDM). Saat malam takbir saya datang ke Gedung Pakuan, sempat ngobrol walau sebentar. Mudah-mudahan ini jadi masukan agar banjir bisa ditangani,” ujarnya.

Baca Juga :  Kodim 0622/Kab. Sukabumi Gelar Upacara Bendera Perdana di Tahun 2025

Ia juga meminta perhatian serius dari pemerintah provinsi hingga pusat, termasuk Menteri ATR/BPN dan Presiden Prabowo Subianto, untuk meninjau kembali kondisi di Palabuhanratu, termasuk kepemilikan ribuan hektar lahan oleh pihak swasta yang disebutnya berasal dari Jakarta.

“Palabuhanratu itu punya sejarah. Bung Karno tidak salah membangun hotel SBH dan istana presiden di sini. Saya hanya ingin mengingatkan kepada masyarakat Kabupaten Sukabumi, inilah fakta yang terjadi. Saya terpaksa menyampaikan ini kepada publik hari ini,” pungkasnya.

 

 

 

Reporter : Asep T

 

 

Follow WhatsApp Channel geliatmedia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dishub Kabupaten Sukabumi Rutin Amankan Jalur Alternatif di Palabuhanratu
Dinas Pertanian Dorong Implementasi Perpres 6 Tahun 2025 untuk Tata Kelola Pupuk yang Lebih Efisien
Dinas Pertanian Dukung Langkah Polri Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional melalui Program Penanaman Jagung
Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Dorong Regenerasi Petani Lewat Evaluasi Akhir Program YESS 2025
Kepala Dinas Perikanan Sukabumi Tebar Ribuan Bibit Ikan di Sungai Curug Sodong
Sekdis Dinas Perkim Sukabumi Hadiri Upacara Hari Bhayangkara ke-79, Alun-Alun Palabuhanratu
Kadis DPMD Hadiri Upacara Hari Bhayangkara ke-79, Dorong Kolaborasi Polri dan Pemerintahan Desa
Dishub Sukabumi Hadiri Upacara Hari Bhayangkara ke-79, Dukung Penuh Sinergi Lintas Sektor untuk Pelayanan Masyarakat

Berita Terkait

Rabu, 2 Juli 2025 - 09:04 WIB

Dishub Kabupaten Sukabumi Rutin Amankan Jalur Alternatif di Palabuhanratu

Rabu, 2 Juli 2025 - 04:35 WIB

Dinas Pertanian Dorong Implementasi Perpres 6 Tahun 2025 untuk Tata Kelola Pupuk yang Lebih Efisien

Selasa, 1 Juli 2025 - 16:17 WIB

Dinas Pertanian Dukung Langkah Polri Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional melalui Program Penanaman Jagung

Selasa, 1 Juli 2025 - 15:25 WIB

Kepala Dinas Perikanan Sukabumi Tebar Ribuan Bibit Ikan di Sungai Curug Sodong

Selasa, 1 Juli 2025 - 14:38 WIB

Sekdis Dinas Perkim Sukabumi Hadiri Upacara Hari Bhayangkara ke-79, Alun-Alun Palabuhanratu

Berita Terbaru

error: Content is protected !!