GELIATMEDIA.CM – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi menerima kunjungan studi tiru dari Pemerintah Kabupaten Serang melalui Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DKBPPPA),
Serta Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), pada Rabu pagi, 20 November 2024. Acara yang berlangsung di Aula DPPKB Kabupaten Sukabumi ini bertujuan untuk memperkuat upaya bersama dalam menurunkan angka stunting.
Rombongan dari Kabupaten Serang, yang tiba sekitar pukul 09.00 WIB, dipimpin langsung oleh Kepala DKBPPPA Kabupaten Serang, Hj. Encup Suplikah, SKM., M.M.Kes., bersama 20 anggota TPPS.
Kehadiran mereka disambut hangat oleh Kepala DPPKB Kabupaten Sukabumi, Drs. Uus Firdaus, M.M., didampingi sejumlah kepala bidang terkait.
Dalam sambutannya, Drs. Uus Firdaus menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antar daerah untuk mengatasi permasalahan stunting.
“Kegiatan ini merupakan peluang strategis untuk berbagi pengalaman dan metode yang telah kami terapkan. Kami yakin, dengan saling belajar, upaya kita dalam memperkuat masa depan generasi akan lebih optimal,” ujarnya.
Kepala DKBPPPA Kabupaten Serang, Hj. Encup Suplikah, menyatakan kekagumannya terhadap sambutan hangat dan program yang ditampilkan oleh DPPKB Kabupaten Sukabumi.
“Program-program unggulan berbasis keluarga yang dijalankan DPPKB Sukabumi memberikan inspirasi bagi kami. Kami yakin beberapa pendekatan ini dapat diadopsi di Serang untuk memperkuat program penurunan stunting,” kata Encup.
Ia juga menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Serang dalam menurunkan angka stunting dengan menerapkan pendekatan lintas sektor yang kuat, mencontoh Sukabumi.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan paparan oleh Uus Firdaus tentang profil DPPKB Kabupaten Sukabumi dan langkah-langkah strategis dalam menurunkan stunting, termasuk kampanye gizi terpadu berbasis keluarga dan sinergi antar sektor.
Sesi tanya jawab berlangsung interaktif, dengan peserta dari Kabupaten Serang mengajukan pertanyaan terkait intervensi gizi, peran kader desa, dan inovasi teknologi informasi dalam program DPPKB Sukabumi.
Kunjungan ditutup dengan penyerahan cenderamata dari kedua pihak dan sesi foto bersama sebagai tanda kerja sama erat antara kedua daerah dalam memerangi stunting.***
(Red)