GELIATMEDIA.COM – Masyarakat desa Cihaur gagal panen,lebih dari 50 hektar lahan pertanian rusak parah,dan kerugian yang di alami lumayan besar,atas prihal di atas desa cihaur kecamatan simpanan kabupaten Sukabumi kini menjadi sorotan setelah warga setempal mengalami gahal panen ,menurut keterangan warga di akibatkan aktivitas PT.Golden
Warga Desa Cihaur yang diwawancarai oleh media mengungkapkan kekecewaannya terhadap PT Golden yang beroperasi tanpa memperhatikan dampak lingkungan
“Kami sudah berulang kali meminta perusahaan ini untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar, namun sepertinya tidak ada perubahan,” ucap dahlan kp cikonfang
Aktivitas pengerukan yang dilakukan oleh PT Golden diduga kuat sebagai penyebab utama terjadinya bencana lumpur ini. Lumpur yang mengalir ke lahan pertanian warga telah merusak struktur tanah dan menghancurkan tanaman yang sedang tumbuh.
“Ini bukan hanya soal gagal panen, tapi juga tentang masa depan kami sebagai petani. Kami tidak bisa lagi mengandalkan lahan pertanian sebagai sumber penghidupan kami,” imbuh mas rebo warga kp cienggang
Masyarakat Desa Cihaur kini menuntut PT Golden untuk bertanggung jawab atas kerusakan yang telah terjadi. Mereka meminta perusahaan untuk memberikan kompensasi yang layak dan menghentikan aktivitas yang dapat merusak lingkungan lebih lanjut.
Pemerintah setempat diharapkan untuk segera turun tangan dan menginvestigasi kasus ini.
“Kami berharap pemerintah dapat memberikan keadilan kepada warga Desa Cihaur dan memastikan bahwa perusahaan patuh terhadap peraturan lingkungan,” ungkap nya
Kasus ini menjadi contoh nyata bagaimana aktivitas industri dapat berdampak besar pada lingkungan dan masyarakat sekitar. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk menjalankan operasionalnya dengan prinsip keberlanjutan dan tanggung jawab sosial.***
Reporter : Asep T