GELIATMEDIA.COM – Unit Pengumpulan Zakat, Infaq, dan Sedekah (UPZ) Kecamatan Palabuhanratu bekerja sama dengan Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) setempat menggelar sosialisasi ZIS kepada guru Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat sekolah dasar dan sederajat.
Kegiatan ini berlangsung di SDN Cipatuguran pada Jumat, 14 Ramadhan 1446 H atau 13 Maret 2025, serta dihadiri oleh pengawas PAI Kecamatan Palabuhanratu.
Ketua UPZ Kecamatan Palabuhanratu, Kyai H. Ridwanulloh, menjelaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang zakat, infaq, dan sedekah di lingkungan sekolah. Dalam kesempatan tersebut, ia menekankan pentingnya pengelolaan zakat dan infaq bagi siswa yang tidak terakomodasi di Madrasah Diniyah.
“Alhamdulillah, kami dapat bersilaturahmi dengan para pengawas dan guru PAI, serta Ketua PGRI Kecamatan Palabuhanratu, Pak Udep. Sosialisasi ini dilakukan untuk memastikan bahwa zakat dan infaq siswa tingkat SD hingga SLTA dapat dikelola melalui amil di sekolah masing-masing,” ujar Kyai Ridwanulloh.
Ia menambahkan bahwa UPZ Kecamatan Palabuhanratu akan membentuk amil zakat di sekolah-sekolah, bekerja sama dengan para tenaga pendidik PAI.
“Kami berupaya agar amil ZIS di sekolah mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari Baznas Kabupaten Sukabumi. Hal ini bertujuan agar pengumpulan infaq di sekolah tidak lagi dianggap sebagai pungutan liar,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia berharap kegiatan ini dapat membangun kebiasaan positif bagi siswa dalam berzakat dan bersedekah sejak dini.
“Jika anak-anak terbiasa berinfaq dan membayar zakat fitrah sejak kecil, insyaallah ini menjadi salah satu kunci kesuksesan, dapat menolak bala, serta menghapus dosa,” tambahnya.
Sementara itu, Pengawas PAI Kecamatan Palabuhanratu, Euis Habibah, M.Pd., menyambut baik inisiatif yang dilakukan UPZ.
“Kami sangat mendukung kerja sama ini. Selain memiliki dampak positif, program ini juga dapat dikembangkan dalam jangka pendek maupun jangka panjang,” ujarnya.
Euis menambahkan bahwa hasil sosialisasi ini akan disampaikan kepada para kepala sekolah dan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) di Kecamatan Palabuhanratu untuk ditindaklanjuti.
“Melalui Ketua PGRI Kecamatan Palabuhanratu, sosialisasi ini akan diperluas agar dapat diterapkan di lebih banyak sekolah,” pungkasnya.***
Reporter : Asep T