Laskar Pasundan Indonesia Desak Pemkab Sukabumi Tanggap Darurat Bencana

- Admin

Rabu, 4 Desember 2024 - 14:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laskar Pasundan Indonesia Desak Pemkab Sukabumi Tanggap Darurat Bencana

Laskar Pasundan Indonesia Desak Pemkab Sukabumi Tanggap Darurat Bencana

GELIATMEDIA.COM – Kabupaten Sukabumi kini berada dalam situasi darurat bencana alam menyusul banjir bandang yang melanda sejumlah kecamatan.

Ketua Umum Laskar Pasundan Indonesia (LPI), Rohmat Hidayat, mendesak Pemerintah Kabupaten Sukabumi dan Bupati Sukabumi untuk segera mengambil langkah tanggap darurat serta mencari solusi cepat dan tepat dalam menghadapi bencana ini.

“Kami mendesak Pemkab Sukabumi untuk bergerak cepat menyelamatkan masyarakat yang terdampak banjir dan potensi bencana lainnya. Situasi saat ini memerlukan perhatian serius, terutama karena cuaca ekstrem dan ancaman longsor di beberapa wilayah,” ujar Rohmat saat diwawancarai oleh awak media, Rabu (4/12/2024).

Baca Juga :  TPKAD Desa Cimanggu H.Paisal Laksanakan Pengaspalan Jalan Setapak Dusun III Gunakan Anggaran DD Tahun 2024

Rohmat menyoroti curah hujan yang tinggi selama hampir 48 jam terakhir sebagai pemicu banjir bandang di berbagai titik. Ia menilai kondisi ini memerlukan langkah strategis untuk mencegah dampak lebih luas, termasuk kemungkinan korban jiwa.

“Kami juga mengimbau masyarakat Kabupaten Sukabumi untuk tetap waspada. Cuaca saat ini tidak bersahabat, dan hujan terus mengguyur tanpa henti. Kami berharap tidak ada korban jiwa akibat bencana ini, dan semoga masyarakat yang terdampak diberi kekuatan dalam menghadapi cobaan ini,” tambahnya.

Baca Juga :  Pokir Di Dinas Perkim Di Duga Keras Di Kerjakan Asal Asalan , Lpi Desak Kejagung Audit Seluruh Pokir Di Kabupaten Sukabumi T.A 2023-2024.

LPI juga menyerukan solidaritas dari seluruh elemen masyarakat untuk membantu para korban bencana. Menurut Rohmat, bantuan berupa donasi dan kebutuhan dasar sangat dibutuhkan oleh mereka yang terdampak banjir dan longsor.

Baca Juga :  Peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW 1446 H Tingkat kelurahan Palabuhanratu

“Kami mengajak semua pihak untuk mengulurkan tangan membantu para korban. Uluran tangan kita hari ini sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan,”ujarnya.

Banjir yang terjadi di Sukabumi menjadi peringatan penting bagi semua pihak untuk lebih mempersiapkan langkah mitigasi bencana.

“Rohmat berharap pemerintah setempat dapat segera bertindak dan memberikan solusi jangka panjang untuk mengurangi risiko bencana di masa depan,”pungkasnya.***

(RH)

 

 

Follow WhatsApp Channel geliatmedia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kades Rahong Bantah Dugaan Pungli Terhadap Penerima Manfaat
Tawuran Pelajar di Palabuhanratu Kembali Terjadi, Lurah Akan Ambil Langkah Serius
Dugaan Pungli Rekrutmen Pegawai di PT Glostar Indonesia Mencuat, LPI: Nilainya Fantastis!
Glodok Plaza Hangus, Kemayoran Dilalap Api: Jakarta Dilanda Duka di Awal 2025
Pemerintah Kecamatan Cikembar Gelar Rakor Pembinaan bagi Pengrajin dan Pengusaha Tambang Batu Hijau
Pemilik Tambang dan Pengrajin Batu Hijau di Cikembar Didorong Tempuh Perizinan Resmi
Longsor Susulan di Simpenan, Jalan Nasional Bagbagan Kembali Dibuka dengan Sistem Buka Tutup
Kasus Pembunuhan Satpam Palabuhanratu di Bogor, DPRD Sukabumi Desak Hukuman Berat bagi Pelaku

Berita Terkait

Sabtu, 25 Januari 2025 - 20:17 WIB

Kades Rahong Bantah Dugaan Pungli Terhadap Penerima Manfaat

Kamis, 23 Januari 2025 - 17:06 WIB

Tawuran Pelajar di Palabuhanratu Kembali Terjadi, Lurah Akan Ambil Langkah Serius

Rabu, 22 Januari 2025 - 20:47 WIB

Dugaan Pungli Rekrutmen Pegawai di PT Glostar Indonesia Mencuat, LPI: Nilainya Fantastis!

Rabu, 22 Januari 2025 - 13:13 WIB

Glodok Plaza Hangus, Kemayoran Dilalap Api: Jakarta Dilanda Duka di Awal 2025

Selasa, 21 Januari 2025 - 18:06 WIB

Pemerintah Kecamatan Cikembar Gelar Rakor Pembinaan bagi Pengrajin dan Pengusaha Tambang Batu Hijau

Berita Terbaru