GELIATMEDIA.COM – Hujan deras yang melanda Kabupaten Sukabumi dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan bencana banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang di sejumlah wilayah.
Salah satu daerah terdampak parah adalah Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Menanggapi bencana ini, Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (Mabes TNI) menunjukkan kepeduliannya dengan menggelar bakti sosial di wilayah Kodim 0623 Kabupaten Sukabumi. Pada Kamis (5/12/2024),
tim Mabes TNI yang dipimpin oleh Letkol Adm Ichsanuddin bersama Mayor Arm Harry Pabanda dari Sterdam III/Siliwangi mengunjungi korban terdampak banjir bandang di Palabuhanratu.
Dalam kunjungan tersebut, mereka menyerahkan 1.000 paket sembako kepada masyarakat yang terkena dampak bencana.
“Kami dari Mabes TNI memberikan bantuan berupa 1.000 paket sembako atas arahan Panglima TNI. Mekanisme pendistribusian akan diatur oleh Dandim untuk memastikan bantuan ini sampai ke masyarakat yang membutuhkan,” ujar Letkol Adm Ichsanuddin saat diwawancarai di Kantor Kelurahan Palabuhanratu.
Ia menambahkan, Mabes TNI bersama pemerintah daerah terus melakukan asesmen untuk memastikan langkah penanganan lebih lanjut. Selain Palabuhanratu, daerah lain seperti Jampang juga menjadi perhatian untuk pendistribusian bantuan.
“Bencana ini bersifat berkala, sehingga harus ada langkah antisipasi yang baik. Kami akan terus mendukung masyarakat yang terdampak agar tetap semangat menghadapi musibah ini,” ungkapnya.
Selama kunjungan, tim Mabes TNI didampingi oleh Lurah Palabuhanratu. Mereka meninjau lokasi terdampak di RT 03 RW 03 dan menyerahkan bantuan secara simbolis kepada 20 perwakilan warga.
Sisa paket bantuan disimpan di posko bencana Kabupaten Sukabumi untuk didistribusikan lebih lanjut melalui pemerintah daerah.
Tim Mabes TNI juga menegaskan komitmennya untuk selalu hadir bersama masyarakat dalam menghadapi bencana.
“Kami akan berada di sini hingga Sabtu untuk memastikan bantuan tersalurkan dengan baik,” kata Letkol Ichsanuddin.
Pantauan di lapangan menunjukkan kondisi yang masih memprihatinkan, dengan sejumlah pohon tumbang dan akses yang terhambat.
Meski demikian, upaya bersama dari TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat terus dilakukan untuk memulihkan situasi di wilayah terdampak.***
(Asep)