Produksi Padi di Sukabumi Tetap Unggul, Komoditas Lain Ikut Meningkat

- Admin

Rabu, 5 Maret 2025 - 21:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Produksi padi di Kabupaten Sukabumi terus menjadi andalan dengan hasil panen yang menggembirakan. Tak hanya itu, jagung dan ubi kayu juga mencatatkan peningkatan produksi yang signifikan. 

Produksi padi di Kabupaten Sukabumi terus menjadi andalan dengan hasil panen yang menggembirakan. Tak hanya itu, jagung dan ubi kayu juga mencatatkan peningkatan produksi yang signifikan. 

GELIATMEDIA.COM – Sektor pertanian Kabupaten Sukabumi mencatatkan capaian positif sepanjang tahun 2024. Berdasarkan data dari Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, produksi padi—baik dari sawah maupun ladang—mencapai 858.595,72 ton dengan luas panen total 149.322,49 hektare.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Sri Hastuty Harahap, menegaskan bahwa padi masih menjadi komoditas andalan daerah ini.

“Luas tanam padi sawah mencapai 133.979,80 hektare dan padi ladang 19.781 hektare. Hasil panen yang diperoleh cukup menggembirakan dengan produktivitas rata-rata mencapai 57,50 kuintal per hektare,” ujarnya, Rabu (5/3/2025).

Baca Juga :  Kadis Pertanian Sukabumi Buka Diseminasi Pembangunan Irigasi di Salabintana

Selain padi, sejumlah komoditas pangan lainnya juga menunjukkan peningkatan produksi. Jagung, misalnya, mencapai angka produksi 116.281,05 ton dengan luas panen 18.541,70 hektare.

Sementara itu, ubi kayu menjadi salah satu komoditas unggulan dengan produksi mencapai 176.470,11 ton, luas panen 7.016,50 hektare, dan produktivitas 251,51 kuintal per hektare.

“Jagung dan ubi kayu mengalami pertumbuhan produksi yang cukup baik. Ini berkat keterampilan petani yang semakin meningkat dalam mengelola lahan, ditambah dukungan sarana pertanian yang memadai,” tambahnya.

Baca Juga :  Audiensi FSB Raga Mulya kepada Disbudpora Kabupaten Sukabumi

Di sisi lain, komoditas kedelai juga terus dikembangkan meskipun produksinya masih relatif kecil, yakni 710,29 ton dengan luas panen 519 hektare. Produksi kacang tanah tercatat sebesar 3.871,76 ton, sementara ubi jalar menghasilkan 12.338,95 ton dari luas panen 770 hektare.

Sri Hastuty menambahkan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari berbagai program yang telah dijalankan oleh Dinas Pertanian, mulai dari pendampingan petani hingga penyediaan sarana produksi yang lebih baik.

Baca Juga :  Paripurna DPRD Ke-3 Tetapkan Saepuloh Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Sukabumi 2024-2029

“Kami terus berupaya meningkatkan produktivitas pertanian melalui penyuluhan dan penerapan teknologi modern. Dengan cara ini, petani bisa memperoleh hasil yang lebih optimal,” katanya.

Ke depan, Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi berencana mendorong diversifikasi tanaman pangan guna menjaga ketahanan pangan daerah serta meningkatkan kesejahteraan petani.

“Dengan tren positif ini, kami berharap Kabupaten Sukabumi tetap menjadi salah satu daerah penghasil pangan utama di Jawa Barat,” pungkasnya.***

 

Reporter : Asep T

 

Follow WhatsApp Channel geliatmedia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Cepta Hery Resmi Nahkodai STISIP Widyapuri Mandiri Periode 2025–2029
DPRD Sahkan Dua Raperda Strategis: APBD 2026 dan Penataan Pusat Perbelanjaan
Kepala Bappelitbangda Dukung Penguatan Tata Kelola Program Makan Bergizi Gratis
Bappelitbangda Tegaskan Sinergi Multipihak untuk Pembangunan Kawasan CPUGGp 2026–2029
Pisah Sambut Dandim 0622,Ketua DPRD dan Forkopimda Beri Apresiasi dan Dukung Sinergi Baru
Kepala Bappelitbangda Apresiasi Sinergi TNI dalam Pembangunan Daerah
Bappelitbangda Apresiasi Peresmian Baim Sport Center sebagai Wujud Kemajuan Daerah
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Ajak Perkuat Sinergi Lewat Malam Keakraban Harmoni Budaya HJKS ke-155

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 13:06 WIB

Cepta Hery Resmi Nahkodai STISIP Widyapuri Mandiri Periode 2025–2029

Selasa, 14 Oktober 2025 - 14:10 WIB

DPRD Sahkan Dua Raperda Strategis: APBD 2026 dan Penataan Pusat Perbelanjaan

Selasa, 14 Oktober 2025 - 06:35 WIB

Kepala Bappelitbangda Dukung Penguatan Tata Kelola Program Makan Bergizi Gratis

Jumat, 10 Oktober 2025 - 22:18 WIB

Bappelitbangda Tegaskan Sinergi Multipihak untuk Pembangunan Kawasan CPUGGp 2026–2029

Jumat, 10 Oktober 2025 - 12:42 WIB

Pisah Sambut Dandim 0622,Ketua DPRD dan Forkopimda Beri Apresiasi dan Dukung Sinergi Baru

Berita Terbaru